Langsung ke konten utama

TIM INEY KEMENDES KUNJUNGAN PROGRAM STUNTING KAB TABANAN

 Sebagai salah satu komitmen utk mempercepat penurunan stunting,pemerintah telah menerbitkan Perpres no 72 th 2021 tentang percepatan penurunan stunting. Pada tgl 12  Oktober 2021, Tim Iney Kemendesa berkunjung ke Kabupaten Tabanan. Berdasarkan Lima Pilar Percepatan Penurunan Stunting akan disusun Rencana Aksi Nasional utk mendorong dan menguatkan konvergensi antar program melalui pendekatan keluarga berisiko stunting.Setelah berkoordinasi di DPMD kab Tabanan Tim Iney dengan didampingi DPMD  dan TAPM kab Tabanan menuju Desa Dauh Peken.Ibu Anisa dari sekretariat Tim Iney memberikan apresiasi kepada Kader Pembangunan Manusia ( KPM ) yang telah melakukan upaya- upaya pencegahan stunting.Program Polisi ASI terkait pencegahan stunting menjadi satu hal yg diapresiasi . Tidak hanya itu beliau juga mengapresiasi KPM yg telah memanfaatkan Website desa dalam mensosialisasikan dan mempublikasikan kegiatan kegiatan KPM dan melakukan edukasi pencegahan stunting.Dalam kesempatan ini KPM menyampaikan kendala yang dihadapi dalam melaksanakan tugasnya diantaranya menyangkut aplikasi Elektronic Human Daily Worker ( EHDW) yg kurang lancar.Hal ini mendapat tanggapan dari Bpk ADIP dari Pusdatin Kemendesa yg juga hadir dlm rombongan.Beliau menyatakan telah dilakukan upaya2 utk peningkatan aplikasi.Di akhir acara di desa Dauh Peken rombongan  meninjau kebun gizi ketahanan pangan yg dikelola oleh Kelompok Wanita Tani Desa Dauh Peken,dimana hasil kebun dimanfaatkan utk memenuhi kebutuhan PMT posyandu.Selanjutnya rombongan bertolak ke Denpasar dan rencana besok akan lanjut kunjungan ke Desa Tegallinggah Kec.Penebel

Penulis : Ni Made Wiraseni ( TAPM Kab Tabanan )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PANDUAN APLIKASI eHDW & DASHBOARD KABUPATEN

PANDUAN APLIKASI eHDW  https://drive.google.com/file/d/1V4XtD3sdL3GwLHIvCakj31zAAUShl4XV/view?usp=sharing  PANDUAN DASHBOARD KABUPATEN  https://drive.google.com/file/d/1rQJUzFV8bZCz_3PkLa1LrWbADelPn5q7/view?usp=sharing Vidio 1 ( Instalasi Registrasi )   Vidio 2 ( Pengenalan eHDW )  Vidio 3 ( Memetakan Fasilitas Desa )     Vidio 4 (Pendataan Penerima Manfaat )  Vidio 5 ( Tugas saya )      Vido 6 ( Diagnostik  ) Vidio 7 ( Diagnostik menurut layanan )  Vidio 8 ( Diagnostik Dusun & Penerima Manfaat ) Vidio 9 ( Fitur Rembug )   Vidio 10 ( laporan triwulan ) Vidio 11 ( Laporan Tahunan ) Vidio 12 ( Media & Bantuan )

Kemendes Siapkan 90 Ribu Hektar Lahan untuk Ketahanan Pangan Pasca Covid-19

JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi sedang menyiapkan lahan untuk intensifikasi atau pembudidayaan tanaman yang akan menopang ketahanan pangan nasional pasca pandemi Covid-19. Menteri Desa Abdul Halim Iskandar atau yang biasa disapa Gus Menteri itu menjelaskan, ketersediaan pangan nasional sangat terbatas karena beberapa bulan terakhir produksi sedikit terganggu dengan adanya pandemi Covid-19. "Kita terus melakukan penyiapan lahan transmigrasi untuk ketahanan pangan," ungkap Gus Menteri di Jakarta, Selasa (07/07/2020). Mantan Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur itu melanjutkan, setidaknya ada sekitar 90 ribu hektar lahan milik masyarakat transmigrasi yang sudah siap untuk digarap, lahan tersebut berada di Kalimantan Utara dan Kecamatan Dadahub. "Di sana diupayakan proses intensifikasi tanaman pangan, dengan harapan menjadi salah satu upaya ketahanan pangan nasional kita," imbuhnya. Tidak hanya itu, Kemendes PDTT juga akan ...